Friday, August 8, 2008
TUJUAN BERLATIH BELADIRI
BISMILLAH.
Beragam tujuan orang dalam berlatih beladiri, ada yang berlatih beladiri hanya karena sekedar "cari keringat", ada yang latihan dgn tujuan mendisiplinkan diri, ada yang berlatih karena tuntutan pekerjaan (SATPAM, BODYGUARD, dll), mengisi waktu luang, dll.
Dalam pandangan kami tujuan berlatih beladiri adalah agar mendapatkan keselamatan dan terhindar dan kejelekan.
Selamat artinya selamat bagi diri kita dan orang lain.
Terhindar dari kejelekan maksudnya kejelekan pada perkara dunia dan perkara akhirat/ agama. Jadi org yang mempelajarinya bukan hanya agar sekedar dirinya selamat dan terhindar dari kejelekan, tapi diapun berkeinginan agar orang lainpun selamat dan terhindar dari kejelekan.
Maka kita tdk dapat melaksanakan tujuan tersebut kecuali harus lebih mendahulukan kelembutan daripada kekerasan. Atau dengan kata lain lebih mendahulukan utk "membela dirinya" dengan akhlak mulia sebelum membeladiri dengan ketrampilan silat yang dia miliki. Terlalu banyak nash dalam Al-Qur'an dan As-sunnah yang memerintahkan kepada kita untuk berakhlak dengan akhlak yang mulia. Diantaranya adalah hadits dari shahabat Muadz bin Jabal dan Abu Dzar rodhiyallohu 'anhum bahwa Nabi Shollallohu 'alaihi wa sallam bersabda :
"Bertaqwalah kamu kepada Alloh dimana saja kamu berada, ikutilah perbuatan buruk dengan perbuatan baik niscaya perbuatan baik itu akan menghapus perbuatan buruk tersebut, dan bergaullah dengan manusia dengan akhlak yang baik" (HR. Tirmidzi).
Karena tujuan kita hidup didunia ini dengan segala aktifitas dan kemampuan kita adalah utk beribadah kepada Alloh. Adapun tujuan ibadah adalah agar selamat dan terhindar dari kejelekan dunia dan akhirat.
Oleh karena tujuan itulah sangatlah tepat jika orang yang mempelajarinya memiliki kebaikan agama dalam artian memiliki pemahaman agama yang benar (yg sesuai dengan Al-Qur'an dan As-Sunnah menurut pemahaman para shahabat dan org2 yang mengikuti jejak mereka) agar dapat melaksanakan tujuan tersebut dan agar dpt menggunakan ilmu beladiri yang dia miliki pada jalan-jalan kebaikan dunia dan akhirat, bukan utk menyombongkan diri atau menindas org lain dan bukan pula utk disanjung-sanjung (dikatakan sbg pendekar atau ahli silat). Karena ciri seorang yang berada di atas kebaikan adalah dia berada di atas kebaikan agama dan pemahaman yang lurus lagi benar.
Ditulis Oleh: Ustadz 'Ali Kendari dan 'adi al-makassary
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
2 comments:
Yth. Adi, blognya bagus sekali, dan komentar mengenai beladiri ditinjau dari segi agama juga sangat baik. Teruskanlah pekerjaan yang sudah baik ini, ditingkatkan agar bisa lebih bermanfaat bagi seniman beladiri di Indonesia pada umumnya dan terutama yang beragama Islam pada khususnya. Agar umat Islam dari generasi muda di Indonesia dapat menghargai bermacam-macam seni beladiri, walaupun yang berasal dari non-Muslim sekalipun.
Terimakasih atas undangannya untuk melihat Blog ini.
Ben Haryo
Staf Komite Olympiade Indonesia
Makasih sensei ben..
Saya senang sekali jika blog saya dikunjungi oleh senimanbeladiri sekelas sensei ben haryo
Post a Comment